Mv. Denso Leopard Shifting To Berth Bengkulu |
Contohnya saat tulisan ini dirilis Pelabuhan Bengkulu sedang mengalami pengerukan pemeliharaan yang rutin dilakukan secara berkala setelah vakum selama enam bulan. Kedalaman terakhir Pelabuhan Bengkulu adalah 10.5 meter pada kedalaman air pasang terendah maka dari itu harus dilakukan pemeliharaan rutin lagi untuk mengembalikan kepada kedalaman 14 meter.
Menurut penulis yang setiap hari bekerja di bidang pemanduan di Pelabuhan Bengkulu, pengguna jasa tidak perlu khawatir mengenai pendangkalan yang terjadi di alur Pelabuhan Bengkulu. Kenapa? Karena pemeliharaan kedalaman alur akan dan telah dilakukan oleh PT. Indonesia Port Corporation Cabang Bengkulu bekerja sama dengan PT. Pengerukan Indonesia dan perusahaan dari Belanda yang mendatangkan kapal keruk HAM 312 yang memelihara kedalaman alur Pelabuhan Bengkulu.
Sampai saat ini Pelabuhan Bengkulu telah dimasuki kapal kapal panjang rata rata 190 hingga 197 meter dengan draft maksimum 10.85 meter untuk pemuatan di rede sedangkan untuk pemuatan di dermaga Samudera draft maksimal 9.97 meter. Sedangkan untuk kapal kontainer yang sandar di dermaga nusantara draft maksimal yang kita alami adalah 8.5 meter.
Disamping alur pelabuhan Bengkulu yang sudah terpelihara kami juga mengandalkan kekuatan pasang surut yang berkisar 1.2 meter pasang tertinggi untuk memastikan kelancaran pemanduan sehingga pengguna jasa dapat menyakinkan kapalnya berlayar dengan aman keluar dan masuk di Pelabuhan Bengkulu.
Sebagai referensi kami persilahkan download here. Tabel Pasang Surut Pelabuhan Bengkulu